ke akses gedung Yayasan hampir tiap hari tidak sepi dengan rukyah. Tapi pada
malam tersebut ada yang mencolok dari hari biasanya. ustad Ruslan Effendi dan
ustad Hermasyah adalah dua eksekutor yang sulit lepas dari setiap aktifitas rukyah
baik diluar maupun dalam rumah itu , namun lagi-lagi pada malam itu terlihat
seru dan mencengangkan hal ini disaksikan sendiri oleh sanak keluarga dari orang
tua pemilik rumah ohya ditambah teman buta mediasi komunikasi dengan jin, malam itu terkuak semakin lebar bukan saja tehnik
rukyah atau macam prilaku serangan JIN tetapi ternyata pengirim lagi-lagi bukan dari orang
jauh, mereka sangat menaruh kebencian pada
keluarga tersebut, mereka terdiri dari kalangan kerabat dekat
dan kalangan ustad, hati terasa berdesir keras gimana enggak karena mereka tidak pernah berhenti dan jera walapun dukun
atau yang bertopeng tabibpun satu persatu sudah bertumbangan, namun terus mereka
mencari sekutu, kabar terakhir salah seorang dari mereka (maaf
tidak bisa disebut nama) telah membuat kesepakatan dengan dukun tersebut, jika berhasil
akan diberikan sisanya hingga total 50 juta dari awal pembayaran 20 juta,
informasi seperti ini seperti biasa diperoleh dari Jin yang nyerah dan masuk
islam. Ingin rasanya membeberkan rekapan percakapan JIN kepada orang yang mengirim supaya mereka
mengetahui dan sadar bahwa rahasia mereka sesungguhnya sudah terbongkar, tapi
selalu dicegah oleh sang perukyah. Wal hasil semua yang kumpul pada saat itu
mengambil ibroh bahwa :
apapun jin jika selamanya mereka adalah makhluq maka tidak ada apa-apanya dibanding
Sang Kholiq.
mereka yang didzolimi adalah sebagai media untuk selalu dekat dengan Alloh
sehingga berpeluang kecil untuk bermaksiat kepadaNya, mudah-mudahan bagi yang
terdzolimi jika sabar dihapuskan dosanya amin.
sang perukyah akan menambah pengetahuan tehnik dengan akurasi sangat tajam seiring intens menangani korban "iseng orang" tentunya. (wallahu'alam bishowab)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar